Pertemuan-10. Transport Layer Protocol

Tranport Layer menyediakan logical communication antar proses aplikasi yang berjalan pada host yang berbeda.

Layanan transport Layer di internet :
ü reliable, in-order unicast delivery (TCP)
v congestion
v flow control
v connection setup
ü unreliable (“best-effort”), unordered unicast atau multicast delivery: UDP
ü Layanan yg tidak tersedia:
v real-time
v bandwidth guarantees
v reliable multicast

Mutiplexing : Mengumpulkan data dari beberapa proses aplikasi, membungkus data dgn header (header digunakan Pada proses demultiplexing).

Demultiplexing: mengirimkan segmen yang diterima ke proses layer aplikasi yang sesuai.
Ilustrasi Multiplexing dan Demultiplexing

UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768.

- Biasa digunakan untuk aplikasi streaming multimedia
Ø loss tolerant
Ø rate sensitive
- Penggunaan UDP yang lain untuk:
Ø DNS
Ø SNMP
- Bila ingin melakukan reliable transfer menggunakan UDP: tambahkan reliability di layer aplikasi


Ø application-specific error recover



Model koneksi TCP protocol terdiri atas 3 fase, yaitu:
- Fase penetapan (establishment) koneksi.
- Fase transaksi pesan.
- Fase penutupan koneksi.

Fase Penetapan Koneksi TCP


Fase penetapan koneksi TCP disebut sebagai: three-way handshake.
Tahapan:
1. Sender mengirimkan TCP segment dengan nilai SYN=1. Sender juga mengirimkan informasi sequence number (isn) yang digenerate secara random.

0 komentar:

Posting Komentar